Langsung ke konten utama

JK: GURU JANGAN SEPERTI BURUH

Pada kenyataannya guru-guru belum mendapatkan "penghargaan" yang layak, bahkan pengabdian mereka masih dibayar dengan harga jauh di bawah buruh.

Berbeda organisasi atau kelompok tidak masalah asal tujuannya demi kebaikan, tunggal belum tentu yang terbaik. Bagi PGRI, harusnya jadi introspeksi juga kenapa sampai bermunculan organisasi-organisasi baru.

Buat pemerintah, jangan jadikan guru seperti buruh!
Peningkatan penghasilan yang sekarang dilakukan pemerintah adalah untuk PNS, guru swasta masih belum. Padahal yang mereka lakukan sama.



sumber: http://www.detiknews.com/read/2008/11/14/115050/1036902/10/kalla-minta-guru-jangan-seperti-buruh

14/11/2008 11:50 WIB
Kalla Minta Guru Jangan Seperti Buruh
Gunawan Mashar - detikNews

Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta guru-guru di seluruh Indonesia tidak terpecah belah. Para guru diharap tetap bernaung di bawah organisasi PGRI.

"Semua harus bernaung pada PGRI, karena kalau hanya Persatuan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) saja nanti akan muncul organisasi lainnya," kata Kalla.

Hal itu disampaikan pria berkumis tipis itu saat membuka silaturahmi nasional PGMI di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (14/11/2008).

Kalla mencontohkan, jika guru terpecah-pecah, maka akan seperti buruh. Saat ini, para buruh bernaung pada berbagai organisasi.

"Kadang ada yang mendukung sesuatu dan kadang menolak sesuatu. Guru jangan lalu melihat perbedaan-perbedaan tapi melihat persamaan agar tidak terjadi konflik karena kalau sering berbeda, maka akan seperti buruh," ujarnya.

Kalla juga berpesan agar para guru terus membantu meningkatkan kualitas pendidikan.

"Sekolah itu seperti rumah makan. Kalau sekolah itu baik, harganya ditanya belakangan, tapi kalau jelek masuk pun enggan," katanya.

"Tapi kalau bagus, di tempat jauh pun orang datang. Sekolah seperti Gontor, dari seluruh Indonesia, orang datang," lanjutnya yang disambut tawa hadirin.(ken/nrl)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUKU RAPORT PAUD DAN PLAYGROUP

Mengingat banyaknya temen-temen yang mampir ke Blog mencari contoh format Buku Raport PAUD dan Playgroup atau apapun istilahnya, buku laporan perkembangan anak didik PAUD dan sebagainya silahkan tinggalkan alamat email di komentar atau shoutbox. Mohon maaf tidak bisa diposting karena filenya berupa format MS Word. Update 25/12/2013: Ini sudah dapat diupload contoh format raport nya di sini Link nya : http://www.scribd.com/doc/193654421/Cover-Buku-Penghubung-PG Semoga bermanfaat

Kelas YouTube Gratis

GRATIS 🌹🌹 Kelas Gratis belajar YouTube bersama Priangga. Priangga Otviapta, seorang digital marketer sejak 2015 hingga saat ini. Disini kamu akan belajar dari pengalamannya selama bertahun-tahun. Langsung cek link pendaftarannya di bawah ini Kelas YouTube Gratis Atau Klik di sini

Wisuda

Tanggal 28 Juni 2007, anak-anak playgroup angkatan ke-3 dan TK angkatan pertama wisuda. Menurut laporan dari Kepala Sekolah, tahun ini ada 16 orang siswa playgroup yang ikut wisuda dari 32 murid dan 10 dari 12 murid TK. Syukurlah, akhirnya tahun ajaran ini bisa dilewati dengan "lancar"… :( dengan segala macam perjuangan di dalamnya…salut buat guru-guru dan pengelola sekolah. Dengan fasilitas "seadanya" mereka tetap semangat. Malah orang-orang yayasan yang mesti dievaluasi. Beberapa catatan setelah berakhirnya tahun ajaran 2006-2007 : Playgroup sudah Ok, namanya sudah identik dan melekat di masyarakat…kalau nanya "Playgroup"…(istilahnya pun masih baru untuk ukuran sini) orang pasti ingatnya ke Playgroup INSANI. :)) paling tidak para tukang becak udah pada hafal. TK, masih perlu banyak pembenahan selain masih baru -angkatan 1- sudah banyak juga TK yang mapan di sini. Dengan backing cukup kuat, TK pertiwi milik Dharma wanita, Bhayangkari milik Polres, Kartik...