Rentetan gempa beberapa hari ini mengusik saya mencari-cari buku "oleh-oleh" dari Jepang dulu -awal 2006- rasanya di dalam buku tsb ada tips menghadapi darurat bencana. Berikut cuplikan tulisannya, supaya sesuai kondisi saya cuplikan dulu tentang gempa...belum sempet googling sih mungkin di situs BASARNAS ada juga :
Kesiapan Menghadapi Bencana
Gempa BumiPada masing-masing pusat pelatihan anda bisa memperoleh pamflet yang berisi mengenai langkah-langkah tertentu dan rute menuju daerah yang ditetapkan sebagai daerah aman. Harap pelajari juga "buku petunjuk" (shiori) yang dikeluarkan masing-masing pemerintah daerah.
Bila terjadi gempa bumi besar maka bisa terjadi rumah rubuh, kebakaran, matinya aliran listrik, dan terhentinya pasokan air. Berhati-hatilah agar kepala anda tidak tertimpa benda-benda yang berjatuhan. Amankan furniture atau peralatan yang bisa mengakibatkan cidera dan jangan lupa bahwa gempa bumi bisa terjadi setiap saat. Apabila terjadi gempa bumi lakukanlah hal-hal berikut:
1. Di tempat umum seperti di toko-toko besar atau stasion kereta, pada dasarnya anda harus mengikuti perintah para staf di tempat itu. Jagalah keselamatan diri anda sendiri, jangan memakai elevator karena anda bisa terjebak. Jangan panik dan segera keluar dari gedung.
2. Bila terjadi gempa bumi saat anda berada di jalanan, lindungilah kepala anda dengan menggunakan tas atau benda-benda lainnya dan pergilah ke daerah aman. Jalan sempit, mesin-mesin vending tempat menjual makanan atau minuman, tembok-tembok konkrit, tanggul sungai dan tepi laut bisa menjadi tempat yang bebahaya, karena itu hindarilah sebisa mungkin.
Apabila saat terjadi gempa anda sedang berada di dalam mobil, mintalah pengemudi mobil untuk menghentikan mobil ditempat yang aman di sisi kiri jalanan. Tinggalkan kunci di dalam mobil apabila anda meningggalkan mobil, lalu pergilah ke tempat yang aman dan terbuka di mana kecil kemungkinan anda akan tertimpa benda-benda yang berjatuhan.
3. Apabila anda sedang berada di Pusat pelatihan atau di apartemen, pertama-tama berlindunglah di bawah meja atau ranjang. Apabila ada pipa gas, tutuplah aliran gas guna mencegah terjadinya bencana susulan akibat kebakaran. Jangan meloncat atau bergegas pergi keluar, akan tetapi bukalah pintu untuk memastikan agar nanti anda memiliki jalan keluar.
Gempa susulan bisa terjadi beberapa saat setelah gempa utama. Kejadian ini akan terasa sebagai serangkaian gempa bumi. Saat mengambil tindakan, pertimbangkan kemungkinan yang akan terjadi bila ada gempa susulan.
Sumber: Memulai Kehidupan Anda di Jepang
The Association For Overseas Technical Scholarship (AOTS)
Kesiapan Menghadapi Bencana
Gempa BumiPada masing-masing pusat pelatihan anda bisa memperoleh pamflet yang berisi mengenai langkah-langkah tertentu dan rute menuju daerah yang ditetapkan sebagai daerah aman. Harap pelajari juga "buku petunjuk" (shiori) yang dikeluarkan masing-masing pemerintah daerah.
Bila terjadi gempa bumi besar maka bisa terjadi rumah rubuh, kebakaran, matinya aliran listrik, dan terhentinya pasokan air. Berhati-hatilah agar kepala anda tidak tertimpa benda-benda yang berjatuhan. Amankan furniture atau peralatan yang bisa mengakibatkan cidera dan jangan lupa bahwa gempa bumi bisa terjadi setiap saat. Apabila terjadi gempa bumi lakukanlah hal-hal berikut:
1. Di tempat umum seperti di toko-toko besar atau stasion kereta, pada dasarnya anda harus mengikuti perintah para staf di tempat itu. Jagalah keselamatan diri anda sendiri, jangan memakai elevator karena anda bisa terjebak. Jangan panik dan segera keluar dari gedung.
2. Bila terjadi gempa bumi saat anda berada di jalanan, lindungilah kepala anda dengan menggunakan tas atau benda-benda lainnya dan pergilah ke daerah aman. Jalan sempit, mesin-mesin vending tempat menjual makanan atau minuman, tembok-tembok konkrit, tanggul sungai dan tepi laut bisa menjadi tempat yang bebahaya, karena itu hindarilah sebisa mungkin.
Apabila saat terjadi gempa anda sedang berada di dalam mobil, mintalah pengemudi mobil untuk menghentikan mobil ditempat yang aman di sisi kiri jalanan. Tinggalkan kunci di dalam mobil apabila anda meningggalkan mobil, lalu pergilah ke tempat yang aman dan terbuka di mana kecil kemungkinan anda akan tertimpa benda-benda yang berjatuhan.
3. Apabila anda sedang berada di Pusat pelatihan atau di apartemen, pertama-tama berlindunglah di bawah meja atau ranjang. Apabila ada pipa gas, tutuplah aliran gas guna mencegah terjadinya bencana susulan akibat kebakaran. Jangan meloncat atau bergegas pergi keluar, akan tetapi bukalah pintu untuk memastikan agar nanti anda memiliki jalan keluar.
Gempa susulan bisa terjadi beberapa saat setelah gempa utama. Kejadian ini akan terasa sebagai serangkaian gempa bumi. Saat mengambil tindakan, pertimbangkan kemungkinan yang akan terjadi bila ada gempa susulan.
Sumber: Memulai Kehidupan Anda di Jepang
The Association For Overseas Technical Scholarship (AOTS)
Komentar