Langsung ke konten utama

SELAMAT HARI ANAK NASIONAL

Selasa, 22 Juli 2008 17:58
Peringati Hari Anak Nasional, Kantor Gubernur Bakal Dipenuhi Anak-anak

ribuan anak-anak dipastikan akan memadati halaman kantor Gubernur Riau untuk memperingati Hari Anak Nasional (HAN). Upacara peringatan HAN tahun 2008 ini akan dipimpin langsung Gubernur Riau, Wan Abu Bakar

Riauterkini-PEKANBARU-Rabu (23/7) pagi ribuan anak-anak dipastikan akan memadati halaman kantor Gubernur Riau untuk memperingati Hari Anak Nasional (HAN). Upacara peringatan HAN tahun 2008 ini akan dipimpin langsung Gubernur Riau Wan Abu Bakar dan dihadiri sekitar 500 undangan dari berbagai instansi, tokoh masyarakat dan swasta.

Ketua Panitia HAN Provinsi Riau, Rosnaniar mengatakan, acara peringatan Hari Anak Nasional melibatkan sekitar 10 ribu anak, mulai dari anak PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), anak TK, murid SD, Ibtidaiyah, SMP, Tsanawiyah, SMA, SMK dan Aliyah. Selain itu juga anak-anak dari SLB dan anak-anak binaan Lapas Anak Pekanbaru.

Peringatan HAN ini akan diisi berbagai atraksi anak-anak, lomba senam massal yang diikuti 123 kelompok PAUD, lomba PAUD inovatif terdiri dari kelompok bermain, Tempat Penitipan Anak (TPA) dan Satuan PAUD Sejenis (SPS). Dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan hadiah berbagai lomba yang telah dilakukan sebelumnya, dan pembacaan Deklarasi Perlindungan Anak Provinsi Riau.

“Deklarasi ini merupakan kebulatan tekat berbagai komponen masyarakat, pemerintah dan swasta untuk menjamin pelaksanaan perlindungan anak di Provinsi Riau,” kata Rosnaniar yang juga Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Riau.

Selain itu juga akan ada penyerahan penghargaan mitra PAUD Provinsi Riau berprestasi kepada bupati serta sejumlah lembaga dan Ormas penyelenggara PAUD dan penghargaan untuk Tokoh PAUD Provinsi Riau 2008. Kemudian juga akan ada penyerahan sertifikat cuti bersyarat bagi sejumlah anak-anak binaan Lapas Anak Pekanbaru.

Dalam acara ini juga akan disediakan kain putih sepanjang 480 meter untuk menuliskan harapan dan aspirasi terhadap perlindungan anak di Riau. “Kain ini akan dibagi dua, 240 meter untuk menulis harapan dan aspirasi anak dan 240 meter untuk menulis harapan dan aspirasi orang dewasa,” kata Rosnaniar.***(H-we)

SUMBER: http://riauterkini.com/sosial.php?arr=20089

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUKU RAPORT PAUD DAN PLAYGROUP

Mengingat banyaknya temen-temen yang mampir ke Blog mencari contoh format Buku Raport PAUD dan Playgroup atau apapun istilahnya, buku laporan perkembangan anak didik PAUD dan sebagainya silahkan tinggalkan alamat email di komentar atau shoutbox. Mohon maaf tidak bisa diposting karena filenya berupa format MS Word. Update 25/12/2013: Ini sudah dapat diupload contoh format raport nya di sini Link nya : http://www.scribd.com/doc/193654421/Cover-Buku-Penghubung-PG Semoga bermanfaat

Kelas YouTube Gratis

GRATIS 🌹🌹 Kelas Gratis belajar YouTube bersama Priangga. Priangga Otviapta, seorang digital marketer sejak 2015 hingga saat ini. Disini kamu akan belajar dari pengalamannya selama bertahun-tahun. Langsung cek link pendaftarannya di bawah ini Kelas YouTube Gratis Atau Klik di sini

Wisuda

Tanggal 28 Juni 2007, anak-anak playgroup angkatan ke-3 dan TK angkatan pertama wisuda. Menurut laporan dari Kepala Sekolah, tahun ini ada 16 orang siswa playgroup yang ikut wisuda dari 32 murid dan 10 dari 12 murid TK. Syukurlah, akhirnya tahun ajaran ini bisa dilewati dengan "lancar"… :( dengan segala macam perjuangan di dalamnya…salut buat guru-guru dan pengelola sekolah. Dengan fasilitas "seadanya" mereka tetap semangat. Malah orang-orang yayasan yang mesti dievaluasi. Beberapa catatan setelah berakhirnya tahun ajaran 2006-2007 : Playgroup sudah Ok, namanya sudah identik dan melekat di masyarakat…kalau nanya "Playgroup"…(istilahnya pun masih baru untuk ukuran sini) orang pasti ingatnya ke Playgroup INSANI. :)) paling tidak para tukang becak udah pada hafal. TK, masih perlu banyak pembenahan selain masih baru -angkatan 1- sudah banyak juga TK yang mapan di sini. Dengan backing cukup kuat, TK pertiwi milik Dharma wanita, Bhayangkari milik Polres, Kartik...