Selasa, 18 November 2008 09:51:15
Bincang-bincang antara HIMPAUDI Provinsi dengan Direktorat
Kategori: Liputan Khusus (29 kali dibaca)
Kemarin (17/11) sekitar pukul 12 siang WIBB, Pengurus PP HIMPAUDI, Ketua HIMPAUDI provinsi atau perwakilannya berkumpul di ruang sidang Direktorat PTK-PNF.
Kedatangan mereka disambut oleh Direktur,Kasubdit Pendidik PNF serta staf Subdit Pendidik PNF. Tujuan mereka ke Direktorat untuk berdiskusi tentang insentif bagi Pendidik PAUD.
Di tahun 2008 ini, Direktorat telah menyalurkan dana insentif sebanyak 32.000 orang Pendidik PAUD di seluruh Indonesia dengan nilai sejumlah 600.000/tahun. Penyaluran ini dibagi menjadi beberapa tahap, dikarenakan kurang lengkapnya data Pendidik PAUD baik dari Dinas Pendidikan Provinsi, BP-PNFI/BPKB dan HIMPAUDI provinsi sehingga penyaluranpun mengalami keterlambatan.
Bukan hanya itu, yang menjadi kendala dalam penyaluran insentif juga adanya retur (dana kembali). Adanya retur ini karena kesalahan nomor rekening, tidak match antara nomor rekening dengan nama pemilik, atau rekening sudah tidak aktif lagi. Sehingga bisa saja terjadi dalam satu provinsi atau satu lembaga nama Pendidik PAUD yang diajukan dengan yang penerima insentif tidak sama jumlahnya.
Di akhir penghujung tahun 2008 ini, Direktorat mengirimkan surat beserta file data Pendidik PAUD kepada Dinas Pendidikan Provinsi, BP-PNFI/BPKB dan HImPAUDI Provinsi agar memverifikasi data Pendidik PAUD. Siapa tahu di tahun 2009 nanti akan ada penambahan kuota dan peningkatan dana insentif??
Dalam pertemuan itu pula beberapa perwakilan HIMPAUDI mengajukan usulan, diantaranya insentif diutamakan bagi Pendidik PAUD yang telah lama bertugas dan belum memperoleh bantuan dari lembaga manapun, Direktorat memberikan kesempatan kepada seluruh provinsi untuk mengajukan data,kuota per-provinsi akan ditentukan setelah data seluruh provinsi terkumpul.
Dan data diharapkan telah terkumpul paling lambat tanggal 15 Desember 2008. Lebih cepat pengiriman data, lebih baik!
Harapan kami semoga insentif ini dapat menjadi sebuah penghargaan yang tidak ternilai harganya sehingga dapat memacu semangat dalam mendidik anak-anak generasi Bangsa dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.
(ika)
Sumber: subdit pendidik
sumber: http://www.jugaguru.com/news/43/tahun/2008/bulan/11/tanggal/18/id/832/
Komentar