Langsung ke konten utama

Pilkada Pekanbaru 2011

http://politik.vivanews.com/news/read/220962-pagi-ini-warga-pekanbaru-pilih-pemimpinnya
Pagi Ini Warga Pekanbaru Pilih Pemimpinnya
Sebanyak 536.113 warga tercatat dalam DPT akan memilih walikota-wakil walikota.
Rabu, 18 Mei 2011, 09:08 WIB
Eko Huda S
TPS (VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis)
BERITA TERKAIT

Calon Bupati Usungan Demokrat Tersangka Suap
Polisi: Gereja Dibakar Tak Terkait SARA
Gereja Dibakar, Rumah Warga Dilempari Batu
KPUD Kuantan Riau Dilempar Bom Molotov
Sambut Pemilukada, Yogya Bikin Maskot

VIVAnews - Hari ini, Rabu 18 Mei 2011, Kota Pekanbaru menggelar pemilihan walikota dan wakil walikota. Pemilihan kepala daerah Pekanbaru kali ini, hanya diikuti oleh dua pasangan calon, yakni Firdaus-Ayat Cahyadi dan Septina Primawati Rusli-Erizal Muluk.

Calon walikota Firdaus adalah mantan Kepala Dinas Pemukiman dan Prasarana Wilayah Riau. Sedangkan pasangannya, Ayat Cahyadi adalah anggota DPRD Riau dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Sebelumnya, Ayat juga pernah menjabat wakil ketua DPRD kota Pekanbaru.

Pasangan ini diusung partai PKS, Hanura, PBB, PDK, Partai Demokrat, dan PDI Perjuangan.

Sementara itu, calon walikota Septina Primawati Rusli adalah istri Gubernur Riau saat ini, HM Rusli Zainal. Rusli sendiri tak bisa lagi mencalonkan diri dalam pilkada kali ini karena telah menjabat selama dua periode. Pasangan Septiana adalah wakil walikota Pekanbaru, Erizal Muluk. Erizal, juga dikenal sebagai seorang pengusaha.

Pasangan Septina - Erizal didukung Partai Golkar, PAN, PPP, PKB dan Gerindra.

Survei beberapa lembaga telah dilakukan untuk memprediksi hasil pilkada kali ini. Lembaga survey Riau Risearch Center misalnya, menyatakan pasangan Firdaus-Ayat akan memenangkan pemilihan. "Survei yang kami laksanakan pada tanggal 14-15 Mei 2011 menunjukkan pasangan nomor urut satu unggul dengan perolehan suara 60 persen dan nomor urut dua 40 persen," kata Ketua Riau Risearch Center, Harisman.

Sedangkan, Riset Indo Strategi yang melakukan survei dari tanggal 9-12 Mei 2011, menyebutkan pasangan Septina justru lebih unggul dibanding pasangan Firdaus - Ayat. Hasil survei itu menunjukkan sekitar 48,3 persen masyarakat Pekanbaru memilih pasangan Septiana - Erizal, sedangkan pasangan Firdaus - Ayat hanya dipilih oleh 41,9 persen suara. "Selisih sekitar 6,4 persen," ujar Tim Komunikasi Bersama Septina dan Eri (Berseri), Abu Bakar Sidik menyampaikan hasil survey.

Pemilihan ini akan diikuti 536.113 warga yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). "Mereka akan menggunakan hak pilih di 1.250 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di hampir seluruh wilayah," ujar Ketua KPU Pekanbaru, Yusri Munaf. (Laporan: Ali Azumar | Riau, umi)
• VIVAne

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUKU RAPORT PAUD DAN PLAYGROUP

Mengingat banyaknya temen-temen yang mampir ke Blog mencari contoh format Buku Raport PAUD dan Playgroup atau apapun istilahnya, buku laporan perkembangan anak didik PAUD dan sebagainya silahkan tinggalkan alamat email di komentar atau shoutbox. Mohon maaf tidak bisa diposting karena filenya berupa format MS Word. Update 25/12/2013: Ini sudah dapat diupload contoh format raport nya di sini Link nya : http://www.scribd.com/doc/193654421/Cover-Buku-Penghubung-PG Semoga bermanfaat

Promo Tas Eiger

Pendaftaran Menjadi Reseller Billionaire Store Dibuka

Alhamdulillah... Hari ini pendaftaran Reseller Billionaire Store kembali dibuka. Bagi kawan - kawan yang kemarin sempat nunggu lama kepengen jadi reseller kami, silakan manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Anda bisa baca penawaran detailnya disini: Pendaftaran-Reseller Pendaftaran-Reseller Pendaftaran-Reseller Pendaftaran hanya dibuka 5 hari saja. Sebenarnya gak harus daftar hari ini juga, kecuali Anda ingin dapatkan penghasilan tambahan dari promo diskon yang akan dibuka di minggu ini. Jadi, bagi yang serius, silakan gunakan kesempatan terbaik ini sekarang. Sekilas saya ingin jelaskan apa alasan utama kami membuka peluang join reseller Billionaire Store... Intinya, kami tidak ingin menikmati hasil sendiri. Bayangkan saja.. Kami bisa aja mendistribusikan buku-buku kami melalui toko buku konvensional. Tapi itu bukan pilihan kami. Jika itu terjadi, maka kami harus merelakan margin yang cukup besar dibagi ke toko buku. Itu pun bukunya belum tentu laku....