Langsung ke konten utama

NASIB GURU (LAGI)

Sumber: http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/05/07/21235256/duh.masa.guru.honorer.hanya.andalkan.kebaikan.sekolah.

Guru Duh, Masa Guru Honorer Hanya Andalkan Kebaikan Sekolah?

Kamis, 7 Mei 2009 | 21:23 WIB
Laporan wartawan KOMPAS Indira Permanasari S

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) Suparman mengatakan, Kamis (7/5), sulit untuk meningkatkan kesejahteraan guru honorer kalau hanya mengandalkan kebaikan hati pihak sekolah, baik itu sekolah negeri maupun swasta. Pemerintah harus ikut menyubsidi.

Terdapat 922.000 orang guru wiyata bakti atau guru honor di Indonesia, baik itu guru swasta maupun negeri. Para guru tersebut sebagian besar memperoleh imbalan di bawah upah minimum regional buruh. Pemerintah tengah pula menyusun Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Guru Non-PNS.

"Jangan di sekolah swasta yang kebanyakan memiliki dana minim, sekolah negeri pun akan sulit memberikan honor memadai," ujar Suparman. "Sekolah negeri di jenjang SD dan SMP misalnya, dilarang memungut iuran dan harus beroperasi dengan Bantuan Operasional Sekolah dari pemerintah yang jelas-jelas tidak memadai untuk operasional," tambahnya.

Saripah Efiana, Ketua Forum Guru Reformasi Indonesia, menambahkan, saat ini para guru honorer mengajar tanpa jaminan apa pun. Tidak ada gaji tetap, tunjangan kesehatan, dan pensiun. Padahal, semakin tua, mobilitas dan jumlah jam mengajar guru honorer semakin sedikit. Para guru honorer, yang setia mengajar puluhan tahun, telah sungguh-sungguh ingin mengabdi menjadi guru.

"Agar para guru tidak berbondong-bondong menuntut menjadi pegawai negeri sipil, setidaknya mereka berhonor sesuai standar hidup layak," kata Saripah. Dia menambahkan, guru honor yang dikontrak sebagai guru bantu oleh pemerintah di Jakarta saja dikontrak dengan honor Rp 710.000 per bulan atau di bawah upah minimum regional DKI Jakarta yang besarannya sekitar Rp 1,2 juta. "Kontrak pun diperpanjang dua tahun sekali, buruh saja tidak mau lagi dikontrak," ujarnya.

Sumber : Kompas Cetak

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUKU RAPORT PAUD DAN PLAYGROUP

Mengingat banyaknya temen-temen yang mampir ke Blog mencari contoh format Buku Raport PAUD dan Playgroup atau apapun istilahnya, buku laporan perkembangan anak didik PAUD dan sebagainya silahkan tinggalkan alamat email di komentar atau shoutbox. Mohon maaf tidak bisa diposting karena filenya berupa format MS Word. Update 25/12/2013: Ini sudah dapat diupload contoh format raport nya di sini Link nya : http://www.scribd.com/doc/193654421/Cover-Buku-Penghubung-PG Semoga bermanfaat

Promo Tas Eiger

Pendaftaran Menjadi Reseller Billionaire Store Dibuka

Alhamdulillah... Hari ini pendaftaran Reseller Billionaire Store kembali dibuka. Bagi kawan - kawan yang kemarin sempat nunggu lama kepengen jadi reseller kami, silakan manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Anda bisa baca penawaran detailnya disini: Pendaftaran-Reseller Pendaftaran-Reseller Pendaftaran-Reseller Pendaftaran hanya dibuka 5 hari saja. Sebenarnya gak harus daftar hari ini juga, kecuali Anda ingin dapatkan penghasilan tambahan dari promo diskon yang akan dibuka di minggu ini. Jadi, bagi yang serius, silakan gunakan kesempatan terbaik ini sekarang. Sekilas saya ingin jelaskan apa alasan utama kami membuka peluang join reseller Billionaire Store... Intinya, kami tidak ingin menikmati hasil sendiri. Bayangkan saja.. Kami bisa aja mendistribusikan buku-buku kami melalui toko buku konvensional. Tapi itu bukan pilihan kami. Jika itu terjadi, maka kami harus merelakan margin yang cukup besar dibagi ke toko buku. Itu pun bukunya belum tentu laku....